Senin, 23 Februari 2015

Kisah Syuraih si pemimpin Adil


Pada suatu hari sayyidina 'Umar ibn Al-Khaththab membeli seekor kuda kepada seorang Arab dusun. barang telah diamati, harga telah disepakati dan pembayaran telah ditunaikan. lalu sang Amirul Mukminin menuntun kuda tersebut untuk kembali ke rumah. Di paruh Perjalanan,tiba-tiba kuda terpincang-pincang langkahnya. maka kembalilah 'Umar untuk mempertanyakan hal tersebut.
Wahai saudara Arab,"ujar 'Umar,"Ambillah kuda mu ini karena sesungguhnya ia cacat!"
tidak, Wahai Amirul Mukminin," sahutnya,Aku menjual kuda itu kepada mu dalam keadaan sehat wal'afiat tanpa kekurangan sesuatu apa pun.
"tapi tidakkah kaulihat bahwa ia kini pincang? Engkau telah menipuku!"
"Wahai Amirul Mukminin, Sungguh harus ada seorang hakim untuk mengadili perselisihan kita!"
"Baiklah, Aku setuju,"kata 'Umar.
keduanya lantas pergi menemui Syuraih. Syuraih kemudia mendengar keterangan yang disampaikan si Badui. Saat mendengar keterangan si Badui,dia menoleh kepada 'Umar."Apakah engkau menerima kuda dalam keadaan tanpa cacat, wahai Amirul Mukminin?"tanya Syuraih.
"ya.saya menerima kuda itu dalam keadaan tanpa cacat,"jawab Umar.
"kalau begitu,simpanlah apa yang sudah engkau beli. jika kau ingin mengembalikannya,maka kembalikan dalam keadaan semula tanpa cacat ketika engkau membelinya,"kata Syuraih.
"Hanya begini keputusannya?"tanya 'Umar sambil tertawa."hanya sesederhana ini?"
"ya,"ujar Syuraih tersenyum,"demikianlah keputusanku,wahai Amirul Mukminin."
 mendengar putusan Syuraih, Sayyidina 'Umar kemudian merasa puas dan kagum dengan sosok muda ini."Beginilah seharusnya putusan itu, diucapkan dengan pasti dan ditetapkan dengan adil,"pujinya.
"Pergilah engkau ke Kuffah yang banyak persengketaannya," Ujar sang Amirul Mukminin,Aku mengangkatmu menjadi Qadhi di sana."

baca juga :


Hidayah itu di jemput bukan di Tunggu!

Muslim Sejati

Balasan bagi wanita yang enggan menutup Aurat 

Islam Dan Ilmu Pengetahuan Adakah hubungan diantara keduanya? 

sudahkah kita bersyukur? maka, NIKMAT TUHAN MU YANG MANAKAH YANG ENGKAU DUSTAKAN?

 

 

 

1 komentar :

  1. Subhanallah.. sulit hari ini mencari org yang Amanah dan jujur dlm segala hal

    BalasHapus