Jumat, 14 November 2014

sudahkah kita bersyukur? maka, NIKMAT TUHAN MU YANG MANAKAH YANG ENGKAU DUSTAKAN?


Assalamualaikum..
Sehat semua nya? Alhamdulillah.

Well, kali ini aisyah mencoba me-Warn kita semua tentang syukur, Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kita Dustakan? Terkait dengan masalah nikmat yang berjibun meningkat kita rasakan, kadang kala yang namanya manusia tempat salah dan dosa, tempat khilaf dan kadang pemaaf serta tempat lupa dan kadang juga bijaksana, maka sering kali kita mengenyampingkan nikmat Allah yang di berikan kepada kita. Nikmat dan nikmat sangat indah untuk kita kaji dan kita ulang. Pembahasan kali ini di harapkan bisa menyadarkan kita untuk selalu bersyukur atas nikmat-Nya.

Berbicara tentang nikmat begitu banyak dan luas pembahasannya, terkait nikmat sehat, nikmat iman, nikmat islam , nikmat kesempatan , dan nikmat hidup di dunia ini. Maka tidak heran kalau banyak penyair yang mengandaikan
 “ jika daun di seluruh muka bumi ini ialah kertas , air segala air sebagai tinta dan juga dahan pohon sebagai penanya mustahil kita dapat menghitung nikmat Allah swt".

Memang benar adanya seperti itu, di karenakan apa? Manusia satu hal aja yang di ambil, misal udara di ambil Allah gitu kan? Ya uda langsung dech Game-over. Ya walau real nya emang gak mungkin udara habis, coba kita lihat kejadian Kabut asap di berbagai wilayah di Indonesia, kayak Riau, Palembang . gimana nasib masyarakatnya coba? Terutama pengalaman pribadi nich, saya sendiri merasakan mungkin inilah akhir dari hidup saking sesak dan baunya udara. Nah, itu baru satu aja kan? Tapi kita uda banyak mengeluh, tapi sebelumnya apa kita uda pernah bersyukur?

Satu lagi yang sering banget gak di syukuri : Nikmat Sehat. Banyak yang mengeluh dengan hidupnya serba susah +melarat lah, banyak yang mengeluh Cuma punya motor 1lah, akh pokoknya banyak dech macem nya manusia. Tapi ketika bisul aja yang meradang, manusia bisa apa? Gimana pula hal nya dengan sakit gigi? Dengan penyakit gitu aja banyak kok manusia yang gak bisa ngapa-ngapai, so let’s think guys..be smart! Ayo donk kita lebih banyak bersyukur ketika kita saat ini masih sehat. Yang sedang sakit juga kudu bersyukur, karena masih bisa hidup sampai sekarang. Dan yang udah meninggal juga tetep bersyukur karena gak terlalu banyak hal yang mesti di pertanggungjawabkan [heheee.. ada yang yang meninggal baca artikel nich?] . Simple kan? Hidup tuch emang harus banyak bersyukur guys.

Kita sendiri sebenarnya wajib mawas diri ketika kita mulai sombong guys, kenapa gitu? Ya iyalah manusia Cuma berasal dari air hina[mani] apa yang bisa di banggakan coba? Kalau tetep juga masih ngeyel, tuch sono liat mumi fir’aun, sampai sekarang masih jadi bual-bualan manusia akibat kesombongan dirinya yang mengaku bahwa ia adalah Tuhan. Gak banget dech kalau kita menjadi seperti itu [naudzubillaah..]. tapi perlu inget juga nich kadang kala banyak yang salah paham akan sombong itu sendiri. Kalau si kawan gak balas sms di bilang sombong, gak bales chat di bilang sombong, Bisa jadi dia tipe orang yang gak terlalu suka ngomong hal yang gak perlu guys, uda makan? Hah.. apa- apaan nich! gak ada pentingnya banget kan? Coba aja tanyak butuh uang? Pasti langsung di bales [wkwkwkkwk]. Dan saya sendiri adalah jenis yang ini nich guys, gak usah parno! Tiap orang memang ada yang lebih suka komunikasi langsung untuk hal yang sifatnya kurang menendang.[ hahaa.. emang sepak bola].

So, bagaimana cara kita bersyukur atas nikmat yang Allah berikan? Ni dia beberapa caranya :

- Mengucap hamdalah dan sujud syukur.

Alhamdulillah adalah kata simple nan unik yang selalu di ucapkan ketika kita mendapat sesuatu yang kita inginkan dan butuhkan, setelah mengucapkan itu banyak juga dikalangan kita melakukan sujud syukur untuk hal yang sangat amat tidak terduga. hal sakral ini emang membuat kita lebih merasakan nikmat yang Allah berikan. Perbanyaklah mengucapkan alhamdulillah untuk segala nikmat ya guys? Di tambah dengan sujud syukur akan lebih mantap lagi.

- Bersedekah

Sedekah merupakan hal yang paling di senangi rasul kita Muhammad SAW. Bersedekah melabangkan kita bersyukur atas apa yang kita dapat kan dengan berbagi kepada orang lain . ingat! Bahwa ada hak orang lain di harta kita. bersedekah sendiri sebenarnya jalan untuk membuat kita kaya, gak percaya? Coba aja. [next section akan kita bahas, insyallah].

- Sholat tepat waktu


Dengan sholat tepat waktu artinya kita bersyukur atas hidup kita. Kadang kala kita sering sekali melalaikan sholat untuk bisa bersegera. Padahal kegiatan gak ada nich, atau bisa lah di tinggalkan. Tapi tetep aja sholat itu di akhir waktu, kalau gini nich artinya kita gak bersyukur kepada Allah. “Waktu sholat kan lumayan tuch berapa menit lamanya, ya gak papa donk kalau kita sholat di akhir yang penting masih ada waktu nya, kalau gak boleh kenapa nabi buat waktunya lama?” nich dia pertanyaan pedas yang sering di dengar. Ok fix kalau kamu bilang waktu untuk isya panjang, tapi alangkah baiknya kalau kita melaksanakan di awal , toch kegiatan kita juga gak penting-penting amat, gimana kalau kamu tunda 20 menit, Apa kamu yakin 10 menit kemudian tetap masih hidup? Gimana kalau gak? [bukan berarti mendo’akan tapi ini Logika] ingat loch, MATI itu MUTLAK. Walau kita gak tau itu kapan. So, jangan telat – telat lagi ya? Manusia kan juga pelupa, kalau berleha-leha takutnya entar lupa. Apa lagi kalau di lupa- lupakan[ Innalillah..]

Masih banyak lagi sich sebenarnya yang bisa kita lakukan sebagai wujud rasa syukur kita. Intinya ialah LAKUKAN APA YANG ALLAH PERINTAHKAN!. Nah, ketika kita menjadi hamba Allah yang Luhur, insyallah kita golongan orang yang bersyukur. So, kalau di tanya NIKMAT TUHANMU YANG MANAKAH YANG ENGKAU DUSTAKAN? Insyallah, Cuma sedikit yang lupa, wajar.. di awal kan uda di bilang kalau manusia tempatnya lupa.. J

Ok, guys sekian dulu , next time kita bahas lagi tentang nikmat Allah yang Maha Dahsyat ini.

Salam Dakwah.

1 komentar :